Monday, June 8, 2009

nikah yuuuuk


pfiuuh akhir nya tema ini di angkat juga di blog ku ini, hahaha rada sungkan emang tadinya mau bahas ini, tapi setelah ku mengenal satu bloge seorang ikhwan yang konsern bgt dengan masalah ini (padahal ga kenal siapa) ya isinya subhanallah emang bikin semangat,,
hayoo apa ya,, yups,, tentang satu kata luar biasa, satu kata yang nilainya sebanding dengan setengah agama,, eng,,ing,, eng,,,, apa lagi coba, tiada lain dan tiada bukan adalah NIKAH,,,

jadi inget satu sesi pekuliahan, waktu itu lagi kuliah kimia organik, dosenku ngebahas tentang elektron, hmm kalo di perhatiin setip unsur berpasangan membentuk senyawa dan mereka ntu dihubungkannya melalui ikatan antara elektron yang mereka miliki, ada yang namanya ikatan ionik, jadi unsur dengan elektron yang kelebihan di sumbangin ke unsur yang kekurangan elektron, ato ada juga yang namanya ikatan kovalen, elektron yang mereka punya di pake bersamaan,,
btw emang ngapain sih itu unsur dan elektron nya itu musti tuker2an ato pake barengan, ya tiada lain untuk mencapai suatu keseimbangan,kestabilan, nah dosenku menganalogikan elektron itu sama hal nya dengan manusia,, setiap dari kita punya elektron sunyi yang harus segera di stabilkan, ya elektron yang dipunyai oleh setiap jiwa2 manusia yang masih sendirian ( single-jomblo.red),, untuk mencapai kestabilan ya harus cari pasangan elektron sunyi lainnya alias menikah,, dan emang katanya orang yang sudah menikah itu cenderung lebih stabil orangnya,,, ( iya ga yaaa)

Topik tentang ini kerap menjadi perhatian khusus, ya seumuran kita2 ini lah ya (kalo yg baca seumuran aku maksudnya ;P) coba aja pas di tengah2 kuliah yang hampir setengahnya orang menahan kantuk, dan setengahnya lagi ga tau pada kemana otaknya,, pas dosen bilang kata nikah,, tiba2 kelas hening dan perhatian tertuju kedepanb,, ( wah,, wah,, wah,, ). satu lagi, saya coba perhatikan blog ikhwan itu,, temanya aja AYO MENIKAH, isinya semuaaaaa hal tentang nikah, dan postingannya banyak bangt, tapi orang2 tak bosan2nya baca, terbukti tiap beliau posting sesuatu, komen2 yang muncul bejibun, itu dari yang ngasih komen, belum lagi pembaca yang numpang baca ga ikut nimbrung,, ( kaya aku gitu,, hehhe) niscaya kalo di samain ama tipi, rating blog itu tinggi bgt dah.

kenapa kaya gitu,, ya emang begitu,, ( ish apa ya)
mungkin saking dahsyatnya efek nikah itu kali ya,,,
jadi inget saking urgent nya nikah, Rosul sampai menghinakan orang yang membujang ( yang sengaja ga nikah maksudnya).
dari kata itu kita mulai suatu babak kehidupan baru, mulai menata keluarga baru, menghasilkan keturunan baru, bakal2 penerus alias generasi bangsa,,, gimana ga penting ya ga,,, dari nikah ini bisa menentukan bagaimana nasib bangsa kedepan, dri kata ini bisa menetukan seperti apa generasi2 baru yang akan menciptakan peradaban dunia ini,, hohoho berat yaaa tapi katanya nikmat,, itulah MAHA baiknya ALLAH,,,

Dengan menikah bisamerubah seseorang menjadi lebih semangat, semangat mencari nafkah, karena ada yang memanti di rumah, semangat belajar,, karena ada anak2 yang siap bertanya ini dan itu, dan semangat2 lainnya, mungkin ini yang di maksud dosenku menuju kestabilan,,, hmmmmmmm sekarang pertanyaannya adalah,,,

KAPAN NIKAH?

buat sobat-sobat yang ngerasa udah mampu tapi belum merasa siap boleh tuh di buka blognya ayo menikah,, subhanallah isinya bikin orang semangat untuk menyegerakan,,, (iklan gretonga neeh ^^)

yuks ah semangat, semangat untuk segera menuju kesana, tentu dengan semngt mencari ilmunya, semangat meluruskan niatnya, dan semangat yang lain2nya biar nilai setengah diennya diperoleh,,,

Tuesday, June 2, 2009

Ikan Laron dan Semut



Aku senang, aku senang
Tapi bingung, aku bingung
Aku senang, aku senang
Tapi heran, aku heran..

Dan akupun bertanya..
Pada semua ikan di kolam
Tiadakah kau bosan, disitu...
Dan diapun menjawab,tiada bosan
Walau berada di tempat sekecil ini
Karena ku di sini, setiap hari, bersama Tuhanku

Dan akupun bertanya..
Pada laron-laron berterbangan
Kenapa kau hidup semalam...
Dan Iapun menjawab,Tiada tersiap..
Walau hanya semalam aku hidup di dunia
Karna dalam semalam..
aku hidup, Ku sebut Tuhanku...
back to *)

Dan akupun bertanya..
Pada semut-semut di sarangnya..
Tidakkah kau merasa lelah bekerja...
Dan Dia pun menjawab, Tiada lelah..
Walau sepanjang hidup aku terus bekerja,
Karna setiap saat dalam bekerja, bersama Tuhanku..

Dan ikanpun menjawab,tiada bosan
Walau berada di tempat sekecil ini
Karena ku di sini, setiap hari, bersama Tuhanku

Dan laronpun menjawab,Tiada tersiap..
Walau hanya semalam aku hidup di dunia
Karna dalam semalam,aku hidup, Ku sebut Tuhanku...

Dan semutpun menjawab, Tiada lelah..
Walau sepanjang hidup aku terus bekerja,
Karna setiap saat, dalam bekerja, bersama Tuhanku..

Dan aku bertanya, pada jiwaku
Sejauh apa...hidup tanpa Tuhanmu
Dan aku bertanya, pada hatiku
Sedalam (selama) apa...hidup tanpa Tuhanmu
Dan aku bertanya, pada diriku
Sekeras apa... kerja tanpa Tuhanmu (3x)

(Ikan, Laron dan Semut –by: FATIH)

dah hidup di dunia ini selama 22 tahun, dan selama waktu itu sudah berapa banyakkah aku menyertakan Allah dalam hidupku ini, malu banget aku kalah sama laron-ikan dan semut,hiks,,hiks,,,hiks,,,,
YA RAbb,,, maafkan aku,,,