Monday, February 25, 2013

Manusia Konvensional

konvensional,,,
kata itu keluar ketika sahabat saya menelpon beberapa waktu lalu, obrolan waktu itu tentang banyak hal, salah satunya dia meminta saya segera menggunakan aplikasi smartphone whats up yang sekarang sedang ramai dipakai seiring pengguna handphone pintar makin banyak,,, saya dengan gampangnya bilang "kan masih bisa sms ato telpon",, kemudian  dia bilang sms udah konvensional,, sontak saya cuma bisa ketawa,,, tapi setelah itu kenapa selalu terngiang-ngiang ya?  hehe maaf ya sobat, bukannya aku tersinggung, cuma bikin aku mikir aja ternyata perkembangan teknologi ini begitu cepat, lebih cepat dari saya yang masih merasa cukup dengan teknologi yang sebelumnya,,,


mungkin dari situlah tercetus kata konvensional,,,
well,,, jujur saya termasuk orang yang tidak terlau memusingkan masalah trend teknologi terbaru, selama memang itu gak terlalu saya perlukan ya saya akan lempeng-lempeng saja...
fenomena aplikasi smart phone yang mengandalkan jaringan messenger yang selalu on, sehingga membuat si pemilik bisa keep in touch kapan saja dimana saja, tinggal ping,, dan anda siap ngobrol kesana kemari.
pertama yang saya cermati ketika marak handphone pintar berry hitam yang membahana badai, semua orang saling betukar pin BB, kalo saya milih minta pin ATM aja, hahaha

saya mulai merasakan kekurangnyamanan terhadap hp pinter ini (kembali ke pribadinya masing-masing juga sih), ketika saya bicara pada teman, dia mendengarkan sambil asik menatap layar hape sambil senyam senyum sendiri padalah si saya lagi ngomong, atau ketika diperjalanan biasanya kita habiskan untuk bercerita kesana kemari, dan sekarang saya cuma bisa bengong karena temen sebelah asik BBM an -_-''

dan sekarng BB sudah mulai sepi orang-orang mulai beralih ke  teknologi android maupun iphone, sama-sama teknologi untuk hp pinter tapi aplikasi lebih banyak dan lebih multifungsi,  berkembangnya teknologi tersebut diiringi terciptanya aplikasi-aplikasi messenger yang menjamur, mulai dari whats up, line, skype dan kawan-kawannya, salah satu aplikasi yg paling banyak dipakai temen-temen saya ya whats up ini, yang tadi di awal sobat saya minta saya pasang aplikasi ini,,, memang saya lumayan ketinggalan banyak cerita dan kabar-kabari karena mereka lebih sering ngobrol dan berinteraksi pakai aplikasi itu, sedangkan hape saya meski baru (beli baru gara-gara kecemplung laut tea)  cukup buat sms, nelpon dan sesekali internetan meski lemot (lumayan dari lumanyun padahal emang doku tak memenuhi budget) dan tidak kompatible di instal aplikasi itu.

Pernah berfikir pengen beli hape pintar juga, tapi kebutuhan saya belum se urgen itu, mobilisasi saya ya belum setinggi itu jadi ya masih banyak waktu luang lah buat buka2 jejaring sosial pake PC, lebih puas juga layarnya gede. kembali lagi ke kebutuhan, sah-sah saja kita menggunakan teknologi terbaru asal memang itu yang kita perlu dan dimanfaatkan sebijak mungkin, bukan karena melulu mengikuti zaman, malah yang saya perhatikan sebagian besar orang beli hp pintar  dipake untuk main games,,

hmmm teknologi pintar untuk orang pintar?

untuk saat ini saya masih memilih untuk konvensional saja, sampai suatu saat kondisi mengharuskan saya tidak konvensional lagi hehehehe ( ada yg ngasih hp pintar gitu #ngarep )

Monday, February 18, 2013

Game onet dan jodoh

seminggu ini temen-temen kosan keranjingan lagi game jadul yang dulu sering saya mainin sampe mata jereng cari-cari gambar yang sama dan dipasangkan. Game nya simple tapi memerlukan kesabaran dan ketelitian tinggi menyelesaikannya.

Cara main nya sederhana, ketika kita buka tombol play, akan ada kumpulan gambar karakter pokemon yang sudah ada pasangannya tapi terpisah-pisah, tugas kita adalah mencari pasangan gambar yang bisa dihubungkan maksimal oleh 3 garis, dengan demikian jalannya harus terbuka,, hmm rumit ngejelasinnya yak, kalo yang pernah main game ini pasti ngerti jadi coba mainkan saja haha



Terus apa hubungannya onet sama jodoh?
Semula saya tak kefikiran kesana, sampai temen kos ku nyeletuk "main game onet ini bagaikan kita cari jodoh, pasangan sudah disiapkan, tapi kalo belum nemu jalannya dan belum terbuka itu jalan ya gak bakal ketemu, kita harus sabar cari jalan nya ntar juga ketemu kok, malah bisa saja pasangan yang dimaksud sebenernya sangat dekat, karena kita nya aja gak nyadar keliling-keliling cari eh ternyata gambar yang sama saling berdampingan"

hehhe bener juga ya,,,


Yellow Conference part II (Sebuah Perjanjian)

Dulu pernah bikin intro tentang topik ini,, Yellow Conference

mungkin ada yang penasaran (kalo nggak ya gak apa-apa saya tetep nulis kok haha) bagaimana isi dan proses terjadinya kejadian ini...

Berawal dari persahabatan 4 orang mahasiswi tingkat satu. Persahabatan yang tak biasa, persahabatan yang dari nyalah saya bisa menikmati jalan ini, jalan cinta para pejuang (ini judul buku :p).

Saya sangat bersyukur bisa dikumpulkan dengan orang-orang hebat ini, karena sangat saya sadari tak semua orang bisa menikmati persahabatan seperti ini, persahabatan yang mengikatkan kita pada cinta yang hakiki, mungkin masih jauh sekali jika harus disamakan dengan kisah persahabatan Rosul dan Sahabatnya namun kami berusaha untuk menjadi seperti mereka, menjadi sahabat yang saling mengingatkan dalam kebaikan, berlomba-lomba menjadi umat Rosul yang baik dan teguran sayang ketika kita lalay.

Dan dengan latar belakang itulah perjanjian ini kami buat. di kosan ozon yang waktu itu berwarna kuning, yang menjadi dasar nama perjanjian ini, " Yellow Conference"


Berikut isi perjanjiannya

ditanda tangani dengan keadaan sesadar-sadarnya meski waktu itu pagi-pagi sekali ^^

kalo baca lagi tiap isi pasalnya bikin senyum-senyum sendiri, keliatan banget labil nya hehhe,,, namun alhamdulillah kami bisa menjaga komitmen ini.

Pasal 1: menjaga diri dari bahaya pergaulan masa kini, yang waktu itu kita masih labil sekali dengan masalah merah jambu ini, dan kalo tidak salah masih ada salah satu diantara kami yang memiliki si " dia " itu, dan nangis sampe mata bengkak pas putus hehehehe (siapa yaaa)

Pasal 2: ini berhubungan menjaga hati masing-masing dari kita karena gak bisa dipungkiri virus merah jambu bisa muncul karena dari hal seperti ini, mengenai butir dua nya itu apa maksudnya ya? hahaha geje sekali

Pasal 3: ini penjagaan diri dari segi ruhiyah, dulu ada jadwalnya tahajud call, malah kita bikin jadwal tahajud call angkatan kalo nggak salah,, heuuu harus diberdayakan lagi nih,,, 

november 2005 perjanjian di tanda tangani dan sekarang sudah hampir 8 tahun waktu berlalu, kalian sudah beranjak jadi wanita yang matang ( kalo saya masih dipertanyakan hehe), biduk rumah tangga di jalani dengan proses yang terjaga, putra putri penerus sudah terlahir, dan yang masih single tetap menjaga komitmen menjaga diri sampai yang seseorang yang telah Allah siapkan itu datang menghampiri.

Ya Rahman, jaga kami, jaga ikatan kasih ini sampai engkau kumpulkan lagi kami di jannahMu
Aamiiin