Masih ingat dengan rainbow?
Sepertinya kalau menulis tentang mereka tak akan ada habisnya, kalo diitulis jadi novel mungkin bisa nyaingin tetralogi laskan pelangi #pedeparah -_-‘’
Kali ini aku mau cerita salah satu bagian yang mungkin sangat penting dalam hidup kita,,,
Yuk mari,, kita adalah kumpulan wanita dewasa sekarang, umur rata-rata pertengahan 20-30 #bilangsaja24, apakah pikiran dominan yg ada di otak kami saat ini kalau bukan tentang pernikahan, sebenarnya isu ini mulai hangat menjadi perbincangan ketika kami masih di bangku kuliah S1, tapi yah cuma hangat dibicarakan, berangan-angan dan lucu-lucuan,,, tapi sekarang, kalo inget umur,,, emaaaaaaak udah seginiiiii perasaan masih remaja deh #gakngacabanget. Pembicaraan itu sudah tak lagi bisa dianggap sebagai lucu-lucuan lagi, harus serius.
Jadi sekarang judulnya serius mode on
Dulu kita selalu menerka-nerka siapakah diantara kita yang akan mengawali masa pernikahan itu? Nama nama disebutkan, salah satunya adalah Hesty, mengingat menimbang dan memikul bahwa dia adalah bidadari kita dengan segala keindahannya hehehe #banyakyangngecengsoalnya. Isu demi isu terus bergulir,, tapi kapankah isu itu terbantahkan? Sampailah pada lagu Glen ‘berakhir di januari’ hehehe pas banget tuh lagu,,, setelah dikorek-korek dan mengingat perjanjian kita di salah satu ayat yellow conference (belum dibahas) walhasil terkuaklah bahwasanya bidadari kita sedang bener-bener serius menjalani suatu proses yang insya Allah diberkahi menuju pernikahan,, sebenarnya bukan hal baru bagi beliau, namun feelingnya waktu itu berkata kalau ini yang terakhir,, dan serrrrrr begitulah kurasa ketika dia mengungkapkannya,,, ku hanya bisa berdoa yang terbaik baginya,,,,
Seminggu setelah terkuaknya kabar itu dan betul saja ternyata tanggal sudah ditetapkan,,,, Subhanallah,,, Allahuakbar!!!
Persiapanpun dilakukan, kita sebagai kawan dekat merasa berkewajiban membantu terlaksananya acara dengan baik dan benar, apalagi dua orang dari kita mempuanyai background wedding organizer #AZZAHRAWO, mau disimpan dimanalah muka kita ini, jikalau pernikahan sahabatnya sendiri tidak diurusi,, kepanitiaan dibentuk, schedule dibuat dan setiap orang sudah punya tugas masing-masing. Sebelumnya dahulu kala sekali kita pernah sepakat untuk membuat suatu kenang-kengangan yang akan kita miliki ketika kita menikah, plakat rainbow, setelah melaksanakan suatu rapat penting diputuskanlah plakat itu berbentuk angka sesuai urutan kita menikah (moga ga dapet angka yg paling gede #ammiiiinYA ALLAH) dan ada lengkungan pelanginya,,, oh indah nya,,, 3 minggu sebelum hari H dicari, dan di pesan, tapi,,,,, hujan mengguyur alias plakat tidak bisa diselesaikan sesuai rencana,,, TT.TT #sampaisekarangbelumjadi
Hari H sudah hampir datang,,, beberapa hari menjelang kitapun berkumpul untk memfix kan acara dan menyusun rencana keberangkatan menuju tempat pernikahan yaitu di garut *mylovelyhometown*, rencana awal kita nginep di rumahku *lagi, tapi batal dengan berbagai pertimbangan,,, jadilah rumah calon pengantin wanita yang dijadikan tempat penginapan, berdasarkan hasil rapat keberangkatan di bagi 3 kloter, kloter pertama yaitu kloter perintis, terdiri dari PJ acara, pengantin dan pager bagus, Alhamdulillah berangkat sesuai jadwal, keloter kedua terdiri dari MC dan PJ pager ayu, mulai terhambat, keberangkatan ngaret hampir 2 jam dari yang telah disepakati dengan berbagai alasa,, mulai terasa deh pelanginya,,, tapi Alhamdulillah bisa berangkat dan akhirnya saya sebagai anggota kloter terakhir, karena ada les bahasa ko*** dulu dan selesainya ngaret kami baru bisa berangkat dari bandung jam 7, bingung berangkat naik apa dari bandung, alhasil kita nekat naik taksi menuju tempat yang memungkinkan kita dapet bis garut yang cepat, dan lumayan merogoh kocek sangat dalam, tapi tak apa, dari pada kaga sampe,,, proses pencarian taksi pun tak mudah, maklum malam minggu di bandung, adalah malamnya orang2 naek taksi #apacoba,, maksudnya banyak orang-orang pergi masuk dan keluar bandung pake taksi kali. Jam 8 kita dapet taksi, menuju dangdeur kurang dari 1 jam, naik bus kurang dari satu jam dan sampai di garut,, sampai di garut kita harus naik taksi alami tenaga kuda unutk menuju gedung tempat resepsi, karena kita harus gladi bersih dulu, senang sih bisa naik delman,, tapi,, oh abang delman sungguh teganya dikau kepada kami yg bermuka polos ini,,, ternyata ongkosnya lebih muahal dibanding bus garut-bandung padahal tempatnya ga jauh2 amat, tapi tak apa,, itu xiahjunsu #namakudanya bikin malam itu gak biasa,,, ya iya lah,, jam 10 malem naek delman…
Dan akhirnya pagi pun tiba setelah malamnya agak susah tidur akibat excited berlebay
3 april 2011 menjadi tanggal bersejarah itu,, hari ahad pukul 10 pagi,, hari yang telah Allah tetapkan di lauhulmahfuz sebagai waktu terucapnya akad suci antara mereka,, Hesty dan bobby,, waktu ketika pelangi sungguh indah memancar dengan sempurna,, karena warnanya telah bertambah,, setelah tergenapkan dien nya. Haru tak bisa di bendung, dengan kikuk sang pengantin wanita mengampiri suaminya setelah akad di ucapkan, masih malu-malu, malu yang membawa keberkahan, kikuk yang romantis #uhuy, dan kami the other member menyaksikan dibelakang dengan wajah MUPENG hahahahaha,,,
‘barakallahulaka wa Baraka ‘alaika wa jama’a baina kuma fii khairin’
Hesty nuur hanifah & bobby badranegara
Berharap kabar selanjutnya segera terdengar, kata mpok asna, moga kaya petasan betawi merembet,, dinyalain depanya langsung dah belakangnya ngikut meleduk
NB: dan benar saja 2 orang lagi menyusul dibelakangnya,, subhanallah,,,, *nantikanceritamereka