Sunday, October 4, 2009

PERINGATAN!!!!

inalillahi,, sejak ramadhan lalu, kita diingatkan kembali tentang hakikat hidup kita. yah,, bencana itu terus berkelanjutan, ramadhan gempa mengguncang bagian selatan jawa barat. tak kurang dari 5 kabupaten terkena imbas akibat gempa 7,3 skala richter itu. seakan masih kurang teringatkan dan masih banyak manusia yang tidak menyadari, gempa terjadi lagi di padang dan sekitranya dengan getaran yang lebih besar besoknya gempa susulan terjadi di bengkulu. korban jiwa berjatuhan sampai hitungan seribuan, rumah luluh lantak, longsor menambah banyak korban jiwa. orang-orang mencoba menghubungkan waktu kejadian gempa ke dalam ayat ayat al-Quran dan apa yang terjadi, tiap waktu gempa yang terjadi terdapat pada ayat pembinasaan suatu bangsa yang durhaka,, astaghfirullah,, naudzubillah,, ya Rabb, bangsa saya kah itu?
gempa pertama jam 15.04
surat Al Hijr - ayat 4
"Dan Kami tidak membinasakan suatau negeri, melainkan sudah ada ketentuan yang ditetapkan baginya.""

gempa kedua jam 17.16
surat al-isra (17): 16
"Dan jika Kami hendak membinasakan suatu negeri, maka Kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di negeri itu (supaya menta'ati Allah) tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri itu, maka sudah sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami), kemudian Kami hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya"

gempa ke tiga jam 17. 58
surat ai-isra (17): 58
"Tak ada suatu negeripun (yang durhaka penduduknya), melainkan Kami
membinasakannya sebelum hari kiamat atau Kami azab (penduduknya) dengan
azab yang sangat keras. Yang demikian itu telah tertulis di dalam kitab
(Lauh Mahfuzh)"

Gempa ke 4 jam 8.52
Al Anfal - ayat 52
"(Keadaan mereka) serupa dengan keadaan pengikut Fir'aun dan orang-orang yang sebelum mereka. Mereka mengingkari ayat-ayat Allah, maka Allah menyiksa mereka disebabkan dosa-dosanya. Sungguh, Allah Mahakuat lagi sangat keras siksa-Nya"

begitu ngeri rasa ini, merinding, takut, benarkah ini ya Rabb? benarkah ini maksud dari semua bencana yang Kau berikan pada kami?
astaghfirullah,,, astaghfirullah,, astahgfirullah,,,

aroma kematian menjdi terasa sangat dekat, takut hamba ini mati dalam keadaan lengah, takut mati dalam keadaan su'ul khotimah, takut ketika di alam kubur nanti aku tidak menikmatinya, malah mendapat siksaan, takut ketika melewati "jembatan itu" aku terjatuh, terperosok keneraka sebelum aku smpai ke surgaMu, mengingat amalan apa yang sudah hamba lakukan untuk terhindar dari semua ketakutan itu,,,

No comments:

Post a Comment